Apa itu penalaran induktif?
Penalaran induktif adalah proses berpikir untuk menarik
kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan atas
fakta-fakta yang bersifat khusus.
Contoh penalaran
induktif : kucing berdaun telinga berkembang biak dengan melahirkan.
kelinci berdaun telinga berkembang biak dengan melahirkan. Panda berdaun
telinga berkembang biak dengan melahirkan.
Kesimpulan : semua
hewan yang berdaun telinga berkembang biak dengan melahirkan.
Penalaran induktif terdiri dari paragraf generalisasi,
analogi, sebab akibat, akibat sebab, dan sebab akibat 1 akibat 2.
Jenis Paragraf Induktif
·
Generalisasi
Penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara
umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau peristiwa khusus yang
dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili.
Contoh : Semua bintang film berwajah tampan. Pernyataan “semua
bintang film berwajah tampan” hanya memiliki kebenaran probabilitas karena
belum pernah diselidiki kebenarannya
Macam-macam generalisasi :
1. Generalisasi
sempurna: Generalisasi dimana seluruh fenomena yang menjadi dasar
penyimpulan diselidiki.
Contoh: sensus
penduduk
2. Generalisasi
tidak sempurna: Generalisasi dimana kesimpulan diambil dari sebagian
fenomenayang diselidiki diterapkan juga untuk semua fenomena yang belum
diselidiki.
Contoh: Hampir seluruh pria dewasa di Indonesia senang
memakai celana pantaloon.
·
Analogi
Penalaran induktif dengan membandingkan dua hal yang banyak
persamaannya. Berdasarkan persamaan kedua hal tersebut, Anda dapat menarik
kesimpulan.
Contoh : Untuk menjadi seorang pemain bola
yang professional atau berprestasi dibutuhkan latihan yang rajin dan ulet.
Begitu juga dengan seorang doktor untuk dapat menjadi doktor yang professional
dibutuhkan pembelajaran atau penelitian yang rajin yang rajin dan ulet. Oleh
karena itu untuk menjadi seorang pemain bola maupun seorang doktor diperlukan
latihan atau pembelajaran.
1.
Analogi
induktif : analogi yang disusun berdasarkan persamaan yang ada pada dua
fenomena, kemudian ditarik kesimpulan bahwa apa yang ada pada fenomena pertama
terjadi juga pada fenomena kedua. Analogi induktif
merupakan suatu metode yang sangat bermanfaat untuk membuat suatu kesimpulan
yang dapat diterima berdasarkan pada persamaan yang terbukti terdapat pada dua
barang khusus yang diperbandingkan.
2.
Analogi
deklaratif : Analogi deklaratif merupakan metode untuk menjelaskan atau
menegaskan sesuatu yang belum dikenal atau masih samar, dengan sesuatu yang
sudah dikenal. Cara ini sangat bermanfaat karena
ide-ide baru menjadi dikenal atau dapat diterima apabila dihubungkan dengan
hal-hal yang sudah kita ketahui atau kita percayai.
·
Paragraf
Hubungan Sebab Akibat
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan fakta khusus yang
menjadi sebab, dan sampai pada simpulan yang menjadi akibat.
·
Paragraf
Hubungan Akibat Sebab
Paragraf yang dimulai dengan fakta khusus yang menjadi
akibat, kemudian fakta itu dianalisis untuk diambil kesimpulan.
·
Paragraf
Sebab Akibat 1 Akibat 2
Dalam paragraf hubungan sebab akibat 1 akibat 2 , sesuatu
penyebab dapat menimbulkan serangkaian akibat. Akibat pertama berubah menjadi
sebab yang menimbulkan akibat kedua. Demikian seterusnya hingga timbul beberapa
akibat.
link diatas Cuma mengambil contoh, sisanya saya mencari
sendiri
di
aplikasikan:
penalaran induktif membutuhkan banyak sampel untuk mempertinggi tingkat
ketelitian premis yang diangkat. untuk itu penalaran induktif erat dengan
pengumpulan data dan statistik.
0 komentar:
Posting Komentar